GOSIPGARUT.ID — Stok hewan kurban untuk Idul Adha 1444 Hijriah/2023 Masehi di Kabupaten Garut dipastikan aman dan tercukupi. Kepala Dinas Perikanan dan Peternakan (Diskanak) Sofyan Yani mengatakan, hal itu terjadi karena Garut memasok hewan ternak dari luar daerah.
“Keterkaitan stok itu insya Allah tercukupi, kami dipasok dari luar Garut ya dari Jawa Timur, Jawa Tengah, tapi dipastikan bahwa hewan harus bebas Penyakit Mulut dan Kuku (PMK),” ujar dia, Rabu (24/5/2023).
Sofyan menyebutkan, tahun kemarin ternak sapi itu di sekitar 2.700 sampai 3.000 ekor terpenuhi, karena juga dipasok oleh ternak dari luar yang sudah dipastikan aman dan bebas dari PMK serta Penyakit Lumpy Skin Disesase (LSD) yang sudah bisa diatasi.
Penyakit LSD sendiri disebabkan oleh virus dari family poxviridae yang menyerang ternak ruminansia (sapi dan kerbau).
Selain itu, imbuh Sofyan, dalam waktu dekat juga pihaknya akan melakukan pemeriksaan kesehatan hewan kurban, untuk memastikan apakah hewan tersebut memenuhi syarat atau tidak dari segi kesehatannya.
“Kami lakukan ke titik-titik, ke bandar-bandar, ke pasar-pasar dilakukan (pemeriksaan), atau ke DKM-DKM yang akan melakukan penyembelihan kami lakukan pemeriksaan secara maraton,” tambahnya.
Berkaitan dengan PMK yang tahun lalu merebak menjelang Idul Adha, Sofyan mengungkapkan jika penyakit tersebut di Kabupaten Garut belum 100 persen hilang, akan tetapi sudah terkendali. Terlebih, pihaknya sudah menyiapkan petugas, melakukan vaksinasi, hingga pengobatan, pencegahan, dan sebagainya.
Meski demikian, ia mengimbau kepada masyarakat jika merasa ragu dengan kesehatan hewan kurban yang akan dipotong, bisa menghubungi petugas yang ada di Diskanak Garut. Pihaknya menyiapkan 8 dokter hewan yang selalu standby melayani masyarakat, untuk memberikan edukasi tentang kesiapan hewan ternak.
“Kalau-kalau memang mereka merasa ragu, cepat menghubungi petugas kami, apakah ini hewan itu sehat atau nggak seperti itu ya, pastikan ke petugas aja ya kalau ragu,” kata Sopyan.
Ia berharap pelaksanaan ibadah kurban tahun ini bisa berjalan lancar, ketersediaan hewannya terpenuhi, hingga ternak berkualitas bagus. (Yan AS)