.png)
GOSIPGARUT.ID — Sebanyak 27 kontingen Kabupaten Garut yang terdiri dari 26 atlet dan 1 pelatih, siap mewakili Provinsi Jawa Barat bersama 1.295 atlet, 320 pelatih, dan 63 mekanik dalam ajang olahraga multi-event tingkat nasional, Pekan Olahraga Nasional (PON) XII/2024 Aceh-Sumatera Utara.
Penjabat (Pj) Bupati Garut, Barnas Adjidin, menekankan pentingnya olahraga sebagai prioritas, karena prestasi di bidang olahraga akan menjadi kebanggaan bagi daerah. Ia juga mengajak semua pihak, termasuk Satuan Kerja Perangkat Daerah (SKPD) di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Garut, untuk mendukung para atlet Garut yang akan bertanding di PON XII/2024 Aceh-Sumut.
“Oleh karena itu, saya beserta Pak Sekda dan seluruh jajaran, mengharapkan kepada KONI yang pertama bahwa hasil Rakercab yang kemarin dilaksanakan untuk dilaksanakan dengan sebaik-baiknya,” ujar Barnas, Minggu (31/3/2024)
Tak hanya itu, Barnas juga berharap dukungan tersebut juga bisa diberikan dalam pelaksanaan Pekan Olahraga Kabupaten (Porkab) Garut Tahun 2024, yang akan dilaksanakan bulan Juli nanti.
“Jadi saya harapkan pertama khusus untuk PON nanti kita juga akan mengajak partisipasi dari CSR-CSR yang ada di Kabupaten Garut, untuk mendukung terselenggaranya kegiatan prestasi olahraga ini dengan baik,” harapnya.
Ketua KONI Kabupaten Garut, Abdusy Syakur Amin, juga menyampaikan harapannya agar semua pihak memberikan dukungan kepada para atlet yang akan memperjuangkan Provinsi Jawa Barat pada PON tahun ini.
Ia berharap agar jumlah atlet Garut yang berpartisipasi di PON selanjutnya bisa meningkat, dengan harapan melalui Porkab, atlet-atlet berprestasi dapat terjaring untuk mewakili Jawa Barat di ajang Pekan Olahraga Provinsi (Porprov) Jawa Barat dan PON di masa depan.
“Harapan saya kalau sekarang 26 barangkali nanti sampai 50, (terlebih) kita ada beberapa cabor yang berpotensi baik, salah satunya adalah renang, tentu saja tarung derajat, karate, taekwondo, dan yang lainnya juga sudah banyak, cuman kita berharap lebih banyak lagi kontribusi Kabupaten Garut terhadap kontingen Provinsi Jawa Barat,” kata Abdusy. (MAZ)
