GOSIPGARUT.ID — Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Pameungpeuk di Kabupaten Garut harus menjadi rumah sakit rujukan di daerah pelosok selatan Jawa Barat dengan menyiapkan berbagai peralatan kesehatan lebih lengkap dibandingkan RSU tingkat kabupaten.
“RSU Pameungpeuk itu harus menjadi RSU rujukan untuk wilayah selatan di Cianjur, Tasikmalaya, dan Garut, jangan kebalik dirujuk ke RSU Dr Slamet (RSU milik Kabupaten Garut),” kata Legislator DPRD Provinsi Jabar dari Fraksi PAN Ade Kaca, Selasa (9/3/2021).
Ia menuturkan RSU, Pameungpeuk sengaja dibangun oleh Pemerintah Provinsi Jabar untuk memberikan pelayanan kesehatan bagi masyarakat di daerah pelosok selatan Jabar seperti Kabupaten Tasikmalaya, Garut, dan Cianjur.
Selama ini daerah selatan itu, kata Ade, cukup sulit untuk mendapatkan akses pelayanan kesehatan ke rumah sakit rujukan karena terkendala jarak yang cukup jauh.
“Saya harap RSU di Pameungpeuk itu bisa menopang kebutuhan pelayanan kesehatan bagi warga Cianjur selatan dan Tasik selatan dan kami itu monitor terus manajemen tata kelola di RSU itu agar dapat dirasakan masyarakat,” ujarnya.
Ade menyampaikan RSU Pameungpeuk itu mendapatkan perhatian khusus dari Pemerintah Provinsi Jabar dengan mengalokasikan anggaran setiap tahunnya sebesar Rp100 miliar.
Anggaran besar itu, kata dia, cukup untuk memenuhi kebutuhan sarana dan prasarana RSU termasuk pengadaan peralatan kesehatan yang lebih lengkap dan canggih dibandingkan dengan RSU di tingkat kabupaten.
“RSU Pameungpeuk itu untuk pembangunan infrastruktur dan alat kesehatan dianggarkan Rp100 miliar tiap tahun,” kata Ade.