Kesehatan

24.934 Anak di Garut Alami Stunting, Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Penyebabnya?

×

24.934 Anak di Garut Alami Stunting, Kondisi Sosial Ekonomi Keluarga Penyebabnya?

Sebarkan artikel ini
ILUSTRASI -- Penderita stunting.

GOSIPGARUT.ID — Puluhan ribu anak di bawah usia lima tahun di Kabupaten Garut mengalami stunting atau gagal tumbuh akibat kekurangan gizi. Jumlah tersebut diperkirakan akan bertambah, karena hingga saat ini pendataan berbasis aplikasi yang disiapkan Kementerian Kesehatan masih dilakukan.

Sekretaris Dinas Kesehatan Kabupaten Garut, Leli Yuliani mengungkapkan, berdasarkan data sementara hingga Jumat (17/6/2022), jumlah anak yang mengalami stunting tercatat sebanyak 24.934 dari total jumlah sasaran mencapai 215.615 anak.

“Yang sudah kami lakukan pendataan berupa penimbangan dan lainnya berjumlah 143.773 atau sekitar 66,7 persen dari total sasaran,” kata dia.

Baca Juga:   Tingkat Keterisian Tempat Tidur Rumah Sakit di Garut Masih 47 Persen

Leli menjelaskan, puluhan ribu anak yang mengalami stunting tersebar di 42 kecamatan. Kecamatan Sukaresmi menjadi wilayah yang paling tinggi tingkat persentase stunting. Sementara Kecamatan Limbangan tercatat sebagai wilayah terbanyak secara jumlah anak.

Ia memaparkan, persentase stunting di Kecamatan Sukaresmi mencapai 34,6 persen atau 301 orang anak. Sedangkan di Kecamatan Limbangan, jumlah anak yang mengalami stunting berjumlah 928 anak dengan persentase 30,1 persen.

Baca Juga:   Dokter Spesialis Penyakit Dalam: Penderita Diabetes Tak Bisa Sembuh, Tetapi Dapat Dikontrol

“Itu data sampai saat ini dengan rincian, balita yang stunting usia 0 hingga 23 bulan berjumlah 6.885 anak. Sedangkan yang dari usia 24 bulan hingga 59 bulan berjumlah 18.049 anak. Jadi total keseluruhan hingga saat ini 24.934 anak yang masuk kategori stunting,” ujar Leli.

Ia menambahkan, tingginya angka stunting di Garut, kemungkinan karena pola asuh dari orang tuanya dan kondisi sosial ekonomi keluarga.

Konten berbayar berikut adalah iklan platform Mixadvert dan MGID. Gosipgarut.id tidak terkait dengan materi konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *