GOSIPGARUT.ID — Sepanjang bibir pantai Rancabuaya, di Kecamatan Caringin, Garut Selatan, dipenuhi gazebo berbagai ukuran. Dibangunnya gazebo-gazebo ini tentunya untuk memfasilitasi para wisatawan yang ingin duduk-duduk di sekitar pantai sambil menikmati deburan ombak laut Samudera Indonesia.
Gazebo itu juga seringkali digunakan wisatawan sebagai tempat makan atau diskusi, karena umumnya para pemilik gazebo tersebut adalah para pemilik rumah makan dan penginapan yang jasanyanya digunakan para pengunjung.
“Setiap hari Minggu atau hari libur, biasanya gazebo-gazebo ini selalu dipenuhi para wisatawan yang berkunjung. Gazebo tersebut selalu terisi mulai pagi hari hingga malam,” terang Bah Adong, pemilik gazebo dan rumah makan plus penginapan di Pantai Rancabuaya.
Tetapi, ada yang berbeda dengan kondisi gazebo-gazebo itu pada hari Minggu 20 Januari 2019. Menurut Abah Adong, juga hasil pengamatan GOSIPGARUT.ID, kondisinya tidak seperti hari Minggu dan hari libur biasanya yang selalu dipenuhi pengunjung.

“Pada hari Minggu ini keseluruhan gazebo yang ada di pantai Rancabuaya tidak banyak di kunjungi wisatawan. Bahkan ada di antaranya yang sejak pagi tidak disinggahi manusia sama sekali,” terang Bah Adong.
Apa alasannya menjadi sepi pengunjung? Menjawab pertanyaan itu, Bah Adong dengan tegas mengatakan karena beberapa hari belakangan ini pantai Rancabuaya sering diguyur hujan lebat. Hal itu sangat berpengaruh pada turunnya tingkat kunjungan wisatawan ke Rancabuaya. (Galih Pawarti)