GOSIPGARUT.ID — Pemkab Garut melaksanakan program relokasi (penempatan kembali) bagi para guru berstatus Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) angkatan tahun 2023. Mereka yang saat diangkat menjadi ASN ditugaskan di sekolah yang berlokasi di luar tempat mengajar ketika masih menjadi guru honorer, kini “pulang kandang” ke tempat semula.
Data dari Dinas Pendidikan Kabupaten Garut menyebutkan, jumlah guru PPPK yang terkena program relokasi tersebut jumlahnya mencapai ratusan orang. Namun khusus untuk Kecamatan Cisewu, banyaknya guru asal kecamatan itu yang diangkat dan bertugas di sejumlah kecamatan lain namun kini “pulang kandang” ke tempat semula, sebanyak 15 orang.
“Ya, ada 15 guru asal Kecamatan Cisewu yang semula bertugas di sejumlah sekolah di luar Kecamatan Cisewu ketika diangkat menjadi PPPK, kini kembali lagi bertugas di sini, meski tidak selalu pada sekolah tempat mereka saat menjadi guru honorer. Mereka itu ada yang pindah dari Kecamatan Cisurupan, Cibiuk, dan lain-lain,” terang Korwil Pendidikan Dasar Kecamatan Cisewu, Agus Rajab, Minggu (8/12/2024).
Sementara guru PPPK angkatan tahun 2023 asal sejumlah kecamatan lain yang diangkat dan ditugaskan di Kecamatan Cisewu, tambah Agus, banyaknya mencapai delapan orang. Kedelapan guru tersebut kini sudah menerima surat keputusan pindah tempat mengajar ke daerah asal masing-masing.
“Misalnya dari salah satu sekolah dasar di Kecamatan Cisewu pindah lagi mengajar ke salah satu sekolah dasar di Kecamatan Leles,” ucap Agus Rajab.
Ia mengatakan, dengan “pulang kandang”-nya ke 15 guru PPPK ke Kecamatan Cisewu, kondisi guru sekolah dasar di kecamatan itu bisa dibilang cukup melimpah, dengan ratio tiap sekolah memiliki guru ASN masing-masing delapan orang.
“Jumlah SD di Kecamatan Cisewu ada 27, sementara jumlah guru ASN sebanyak 216 orang. Kalau dirata-ratakan tiap sekolah memiliki 8 guru ASN. Sedangkan jumlah guru honorer yang ada di sejumlah sekolah dasar Kecamatan Cisewu relatif masih banyak, yaitu 60 orang,” tutur Agus.
Ia juga mengatakan bahwa program relokasi tugas mengajar ini disambut dengan penuh kebahagiaan oleh para guru PPPK angkatan 2023. Sebab program ini sangat menguntungkan bagi mereka, selain bertugas di tempat yang tidak jauh dari tempat tinggal, mereka juga bisa menghemat.
“Coba bayangkan, jika bertugas di tempat jauh, mereka harus mengontrak rumah. Sekarang, setelah ‘pulang kandang’, mereka tinggal di rumah sendiri dan bisa berkumpul dengan keluarga saban waktu,” tutup Agus. ***