Wisata

Bikin Tak Nyaman Wisatawan, Enam Anak Punk Asal Bandung Digiring Keluar dari Rancabuaya

×

Bikin Tak Nyaman Wisatawan, Enam Anak Punk Asal Bandung Digiring Keluar dari Rancabuaya

Sebarkan artikel ini
Sebanyak enam anak punk asal Bandung digiring petugas keluar kawasan wisata Pantai Rancabuaya, Minggu (6/4/2025), karena telah membikin tidak nyaman wisatawan.

GOSIPGARUT.ID — Sebanyak enam anak punk asal Bandung yang tengah berada di objek wisata Pantai Rancabuaya, Kecamatan Caringin, Kabupaten Garut, digiring petugas pos keamanan (pospam) wisata untuk meninggalkan kawasan wisata itu, pada Minggu (6/4/2025).

Alasannya, keberadaan mereka sudah membikin tidak nyaman para wisatawan yang tengah menikmati suasana libur lebaran 2025.

Kemudian, keenam anak punk yang masing-masing bernama Komar (21), Riyan (25), Nda (18), Oni (32), Nur (19), dan Lia (15), itu diantarkan mobil ranger Polsek Caringin ke luar wilayah Kecamatan Caringin menuju perbatasan Cianjur, untuk memulangkan mereka sesuai kehendaknya.

Baca Juga:   Sandang Nama Legendaris, Desa Wisata Cangkuang Dinilai Ekslusif

“Keenam anak punk itu berasal dari Kabupaten dan Kota Bandung seperti Banjaran, Baleendah, Ciherang, dan Gedebage. Keberadaannya di Rancabuaya sudah menimbulkan ketidaknyamanan para wisatawan, lalu kami giring untuk meninggalkan Rancabuaya,” terang salah seorang petugas di pospam wisata Rancabuaya.

Ia menjelaskan, Kepolisian Resor (Polres) Garut melalui Polsek Caringin bersama pospam wisata Pantai Rancabuaya melaksanakan kegiatan penertiban terhadap anak punk jalanan di sekitar wilayah wisata Rancabuaya, Kabupaten Garut.

Baca Juga:   Kebakaran Hebat Terjadi di Toko Material Rancabuaya, Telan Kerugian Capai Rp100 Juta

Kegiatan ini dilakukan dalam rangka menjaga keamanan dan kenyamanan masyarakat selama berlangsungnya Operasi Ketupat Lodaya 2025, yang merupakan operasi pengamanan arus mudik dan balik lebaran.

“Sekitar pukul 09:30 WIB, tim yang terdiri dari anggota pospam wisata Rancabuaya melaksanakan penyisiran di sepanjang jalur lintas dan kawasan objek wisata tersebut untuk mengantisipasi gangguan kamtibmas, khususnya dari kelompok anak punk yang seringkali menyebabkan ketidaknyamanan bagi pengunjung,” ujar petugas.

Baca Juga:   Gasak Toko di Rancabuaya, Pencuri Kambuhan Asal Caringin Dibekuk Polisi

Ia menyampaikan, kegiatan penertiban ini menjadi bagian dari upaya Polres Garut untuk memastikan keamanan dan kenyamanan di kawasan wisata Rancabuaya, serta mendukung kelancaran dan ketertiban selama masa libur lebaran. ***


Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News, WhatsApp Channel dan Telegram Channel
Konten berbayar berikut adalah iklan platform Recreativ dan MGID. Gosipgarut.id tidak terkait dengan materi konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *