Berita

“Car Free Day” Kembali Digelar di Jalan A Yani Garut, Diramaikan Sosialisasi Pilkada 2024

×

“Car Free Day” Kembali Digelar di Jalan A Yani Garut, Diramaikan Sosialisasi Pilkada 2024

Sebarkan artikel ini
Kegiatan "Car Free Day" (CFD) Minggu (3/11/2024), di sepanjang Jalan A Yani Garut, dimanfaatkan sebagai media sosialisasi penyelenggaraan Pilkada 2024. (Foto: Ilham Kautsar)

GOSIPGARUT.ID — Pemkab Garut kembali menggelar Car Free Day (CFD) di sepanjang Jalan Ahmad Yani, Minggu (3/11/2024). Acara yang rutin dilaksanakan itu diramaikan oleh sosialisasi Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) yang akan digelar pada 27 November mendatang.

Hadir dalam kegiatan ini Penjabat (Pj) Bupati Garut Barnas Adjidin, Ketua TP PKK Kabupaten Garut Sri Kartika, Sekretaris Daerah (Sekda) Garut Nurdin Yana, dan para pejabat lainnya.

Sekda Garut, selaku Ketua Tim Dukungan Elemen Satuan Kerja (DESK) Pilkada 2024, Nurdin Yana, mengungkapkan, kegiatan CFD dimanfaatkan sebagai momen sosialisasi penting terkait Pilkada.

Baca Juga:   Pj Bupati dan Forkopimda Garut Terima Audensi dari Kelompok Cipayung Plus, Bahas Pelayanan Publik

“Kami bekerja sama dengan teman-teman dari Bawaslu maupun KPU, untuk menyelenggarakan hal yang sama, karena ini adalah merupakan tanggung jawab bersama. Target kita di angka 83%,” ucap dia.

Nurdin menegaskan bahwa pemerintah daerah bersama Bawaslu dan KPU Kabupaten Garut terus mengupayakan peningkatan partisipasi masyarakat dalam Pilkada. Dalam kegiatan ini, pihaknya juga menyediakan layanan pengecekan Daftar Pemilih Tetap (DPT) melalui aplikasi, guna memastikan warga telah terdaftar.

Pihaknya mengimbau, tidak hanya terdaftar, namun mereka harus hadir ke TPS pada pelaksanaan Pilkada nanti.

Baca Juga:   Di Tengah Tajamnya Sorotan Negatif kepada PKBM di Garut, Al-Mumtaz Bertekad Jadi Contoh yang Baik

“Sudah lima orang kita coba tes, Alhamdulillah semua mereka masuk, sehingga kita punya keyakinan mereka ada terdaftar,” lanjut Nurdin.

Terkait penyelenggaraan teknis Pilkada, Nurdin menyebutkan, jumlah Tempat Pemungutan Suara (TPS) berkurang dari sekira 8.000 pada pemilu sebelumnya menjadi 5.000 TPS. Perubahan ini disebabkan cakupan pemilih per TPS meningkat, dengan kapasitas 500 hingga 600 orang per TPS.

“Kita mengimbau supaya mereka datang pada waktunya tanggal 27 November, mereka berduyun-duyun datang ke TPS masing-masing,” ujarnya.

Selain sosialisasi teknis, Nurdin juga menekankan pentingnya netralitas Aparatur Sipil Negara (ASN) dan tidak berpihak kepada pasangan calon mana pun dalam proses Pilkada.

Baca Juga:   Jalan Desa di Cisewu yang Baru Rampung Diaspal Rusak Tertimpa Longsor

Menurutnya, netralitas ASN sangat berperan dalam menjaga kualitas demokrasi di Kabupaten Garut. Pihaknya berharap selain sikap Netralitas ASN harus tetap terjaga, juga partisipasi masyarakat meningkat.

“Mudah-mudahan ini kita laksanakan secara masif, sehingga semua akan tersampaikan informasi ini kepada masyarakat, melalui berbagai channel yang ada,” ujarnya. (Nindi N)


Simak update artikel pilihan lainnya dari kami di Google News, WhatsApp Channel dan Telegram Channel
Konten berbayar berikut adalah iklan platform Recreativ, Mixadvert, dan MGID. Gosipgarut.id tidak terkait dengan materi konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *