GOSIPGARUT.ID — Gara-gara lupa mematikan tungku yang ada di salah satu bangunan Pondok Pesantren Attoyibah, akibatnya bangunan pondok pesantren yang berlokasi di Kampung Parakanmuncang, Desa Girimukti, Kabupaten Garut, itu ludes terbakar.
Peristiwa yang terjadi pada Rabu (6/9/2023) sekira pukul 03.00 WIB itu menimbulkan kerugian material sebesar Rp70 juta. “Beruntung tidak ada korban jiwa dari kebakaran yang menghanguskan bangunan dan isinya tersebut,” ujar Kapolsek Cibatu AKP Misno.
Ia menjelaskan, berdasarkan keterangan saksi yang merupakan para santri, sekitar pukul 02.10 WIB api yang berasal dari tungku itu merembet dinding, lalu melumat seluruh bangunan pondok berukuran 8 x 6 meter persegi.
“Diduga api berasal dari tungku yang lupa dimatikan penyebab kebakaran tersebut,” kata Misno.
Ia mengungkapkan, para santri dan warga sekitar berusaha memadamkan kebakaran itu. Akan tetapi api dengan cepat menghanguskan bangunan semi permanen tersebut.
“Api baru berhasil dipadamkan sekitar pukul 04.00 Wib setelah satu unit kendaraan pemadam kebakaran datang,” tutup Misno. ***