GOSIPGARUT.ID — Dampak bencana banjir bandang di Garut Selatan tidak hanya dirasakan oleh warga yang rumahnya terendam banjir, namun juga dirasakan oleh warga yang lahan garapannya ikut terendam banjir sehingga harus kehilangan sumber penghasilan.
Serikat Petani Pasundan (SPP), yang basisnya petani penggarap dan buruh perkebunan, ikut prihatin dan menggalang kepedulian dari sesama anggota SPP bagi rekannya yang tertimpa musibah di Garut Selatan.
Bentuk kepedulian berupa hasil pertanian seperti singkong, mentimun, kol, beras, dan kebutuhan pokok lainnya disalurkan di posko Kampung Cinisti, Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Jum’at (16/10/2020).
Penanggung jawab Baksos SPP Wildan Arya Gumilar mengatakan, bantuan itu direncanakan disalurkan ke beberapa desa di Garut Selatan yang terdampak bencana secara bertahap disesuaikan kebutuhan masing-masing wilayahnya.
“Bantuan tersebut diharapkan mampu meringankan beban kebutuhan masyarakat tidak hanya yang terendam banjir namun juga warga yang terdampak banjir selama masa pemulihan bencana,” kata dia.
Wildan menjelaskan, anggota SPP yang peduli tidak hanya dari Kabupaten Garut namun juga ada yang dari Tasikmalaya dan Ciamis.Bantuan pun akan disalurkan bukan hanya bagi warga yang terendam banjir namun juga kepada warga yang terdampak banjir karena kehilangan sumber penghasilan.
“Kami memiliki data berdasarkan laporan langsung dari anggota SPP di lapangan sehingga kami bisa menyalurkan bantuan secara tepat waktu dan juga tepat sasaran penerimanya,” ujarnya.