GOSIPGARUT.ID — Dewan Pimpinan Cabang (DPC) PDI Perjuangan Kabupaten Garut menyelenggarakan aksi donor darah. Hal ini dilakukan karena banyaknya keluhan masyarakat soal sulitnya mendapatkan darah pada saat masa pendemi Covid-19.
“Saat ini stok darah di bank darah maupun PMI Garut sangat sulit,” kata Ketua PDI Perjuangan Garut, Yudha Puja Turnawan, Minggu (16/8/2020).
Ia menuturkan, di masa Pandemi Covid-19 di Garut sangat kekurangan stok darah. Biasanya ada dua ribuan labu di PMI, sekarang seribupun tidak tercapai.
“Stok yang ada di PMI maupun di bank darah RSUD dr Slamet selalu tidak mencukupi. Salah satunya bagi pengidap talasemia yang setiap bulannya harus memiliki darah,” ujar Yudha.
Ia menjelaskan, pengidap talasemia di Kabupaten Garut yang terdaftar ada 280 orang. Mereka minimal seminggu sekali harus ditambah darah.
“Dengan kurangnya stok darah, kami ingin membantu PMI dalam menyetok persediaan darah,” tandas Yudha.
Untuk itu, pada Sabtu (15/8/2020) kemarin, partai besutan Megawati Soekarnoputri ini melakukan aksi donor darah di DPC PDI Perjuangan Garut di Jalan Merdeka.
“Kegiatan tersebut juga dalam rangka memperingati HUT RI ke-75, Insyaallah ini juga bakal menjadi kegiatan rutin yang selalu diselenggarakan,” tutur Yudha.
“Kita tidak akan melakukan ini hanya sebatas seremonial saja, karana kebutuhannya sangat tinggi,” tambahnya.
Terpisah, Ketua Badan Saksi Pemenangan Nasional (BSPN), Mugi, mengatakan, ditargetkan ada 200 orang yang ikut serta aksi donor darah.
“Kita targetkan di internal (PDI Perjuangan), tapi Alhamdulillah dari masyarakat umum juga banyak,” ucapnya. (Rmol)