GOSIPGARUT.ID — Prediksi Kepala Dinas Perhubungan Kabupaten Garut, Suherman, yang mengatakan bahwa lampu merah di kawasan perempatan Asia jika dioperasikan akan bersih dari bentuk apapun di bawahnya seperti delman dan angkot yang parkir, gerobak PKL, atau parkir kendaraan lainnya, ternyata meleset.
Pasalnya, sejak dibuka pada akhir tahun lalu, perempatan lampu merah Asia masih dipenuhi delman dan angkot yang ngetem, ataupun gerobak PKL yang berdagang secara terang-terangan di bawah lampu merah tersebut. Bahkan hingga Selasa (07/1/2020) beberapa objek benda di bawah tiang lampu merah perempatan Asia masih tampak.
Padahal beberapa waktu lalu, dalam wawancaranya dengan wartawan, Suherman merasa yakin jika di bawah lampu merah perempatan Asia akan terbebas dari segala macam objek benda, setelah lampu merah tersebut dioperasikan.
“Wah kalau ada kejadian yang seperti itu, (masih ada objek benda di bawah tiang lampu merah), itu akan viral se – Indonesia, bahkan akan viral sedunia,” ucap dia.
Saat itu Suherman berjanji akan menampilkan menertibkan seluruh objek benda di bawah tiang lampu merah perempatan Asia.
Salah seorang pengendara motor yang berhasil diwawancarai, Erwin dari Kecamatan Wanaraja mengatakan bahwa keberadaan objek benda di bawah lampu merah ini sedikitnya menghalangi penglihatan juga kelihatan kumuh.
