Jawa Barat

BMKG Sebut Gempa Sumedang Dipicu oleh Sesar Aktif yang Masih Belum Terpetakan

×

BMKG Sebut Gempa Sumedang Dipicu oleh Sesar Aktif yang Masih Belum Terpetakan

Sebarkan artikel ini
ILUSTRASI -- Gempa bumi.

GOSIPGARUT.ID — Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) mennyebut gempa bumi berkekuatan 4,8 magnitudo yang mengguncang wilayah Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, dipicu oleh sesar aktif yang masih belum terpetakan.

“Jadi gempa ini terletak persis di kota Sumedang sesuai dengan lokasi kerusakan yang terjadi, sehingga gempa tersebut dipicu oleh sesar aktif yang belum terpetakan,” kata Kepala Pusat Gempa Bumi dan Tsunami BMKG, Daryono dalam konferensi pers di kanal YouTube BMKG, Senin (1/1/2024) dini hari.

Baca Juga:   Garut dan 26 Kabupaten/Kota Lainnya Serentak Bentuk Satgas Pemberantasan Premanisme

Ia mengatakan kejadian gempa bumi ini menjadi perhatian serius pihaknya untuk mempelajari titik sesar gempa yang belum terpetakan untuk meminimalisir banyaknya korban jiwa.

Daryono mencontohkan gempa Cianjur (Jawa Barat, 2022) sebagai bencana yang sesar gempanya belum terpetakan sebelumnya.

“Karena sesar-sesar yang ada itu jauh dari pusat kota Sumedang, sehingga ini perlu mendapatkan perhatian kita untuk aktivitas sesar ini untuk antisipasi kedepannya untuk perencanaan pembangunan ke depan di Sumedang,” ujarnya.

Baca Juga:   1.155 Kali Gempa Bumi Terjadi di Jawa Barat Sepanjang 2023, Terbesar Berkekuatan 6.6 Magnitudo

Daryono menjelaskan gempa dangkal yang terjadi di Sumedang cukup berbahaya apabila titik pusat gempa berada di pemukiman padat penduduk dengan kekuatan berskala besar dan tidak tahan gempa.

“Karena kedalamannya yang sangat dangkal, terjadi persoalan karena banyaknya sekali rumah-rumah yang dibangun tidak tahan gempa,” kata dia.

Oleh karena itu, Daryono mengimbau masyarakat memperhatikan aspek ketahanan terhadap gempa apabila mendirikan bangunan, mengingat wilayah itu terletak pada kawasan rawan bencana gempa bumi menengah hingga tinggi.

Konten berbayar berikut adalah iklan platform Recreativ dan MGID. Gosipgarut.id tidak terkait dengan materi konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *