Berita

Pastikan Penanganan Berjalan Optimal, Wagub Jabar Tinjau Lokasi Banjir Pameungpeuk

×

Pastikan Penanganan Berjalan Optimal, Wagub Jabar Tinjau Lokasi Banjir Pameungpeuk

Sebarkan artikel ini
Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum didampingi Sekda Garut Nurdin Yana meninjaau kondisi terkini bencana banjir di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Sabtu (24/9/2022). (Foto: Istimewa)

GOSIPGARUT.ID — Wakil Gubernur (Wagub) Jawa Barat Uu Ruzhanul Ulum meninjaau kondisi terkini bencana banjir di Kecamatan Pameungpeuk, Kabupaten Garut, Sabtu (24/9/2022). Hal itu dilakukan untuk memastikan penanganan berjalan secara optimal.

Di lokasi bencana, Wagup pun memberikan bantuan kepada korban banjir yang merendam ribuan rumah warga tersebut. Selain itu, juga menyerap aspirasi masyarakat untuk menentukan upaya Pemerintah Provinsi Jabar agar bencana serupa tidak terjadi lagi.

Baca Juga:   Hama UGF Serang Tanaman Jagung Seluas 520 Ha, Garut Merugi Rp2,3 Miliar

Ia menandaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya mengatasi masalah banjir. “Kehadiran saya ke sini adalah ikhtiar untuk mencari solusi bagaimana supaya bencana banjir tidak terulang kembali,” ujar Uu.

Wagub juga menyarankan agar masyarakat yang bertempat tinggal di daerah rawan bencana untuk pindah ke tempat lebih aman. “Kemudian, kami sudah mengadakan progres untuk mengantisipasi banjir, tetapi ada banjir lagi dan lainnya. Saya menyampaikan hari ini mudah-mudahan ada yang terpikir untuk pindah ke tempat lain yang lebih aman lagi,” kata Uu.

Baca Juga:   Di Hadapan Balon Bupati Garut dan Caleg Hasanuddin, Komunitas Pangrojong Akan Pilih Prabowo-Gibran di Pilpres 2024

Sekretaris Daerah Kabupaten Garut Nurdin Yana melaporkan, banjir terjadi setelah hujan dengan intensitas yang cukup tinggi di Kabupaten Garut. Hal itu mengakibatkan Sungai Cipalebuh dan Sungai Cikaso meluap.

Menurut dia, banjir tersebut merupakan yang kali kedua sejak 2020. Adapun warga yang terdampak banjir kali ini sekitar 1.644 kepala keluarga (KK). Dari sisi sarana dan prasarana umum ada tiga masjid dan 17 sekolah yang terdampak, dua PAUD dan satu madrasah yang rusak.

Konten berbayar berikut adalah iklan platform Recreativ, Mixadvert, dan MGID. Gosipgarut.id tidak terkait dengan materi konten ini.

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *