GOSIPGARUT.ID — Dinas Kesehatan (Dinkes) Kabupaten Garut menggelar pertandingan sepakbola antarwilayah Dinkes. Selain sebagai ajang silaturahmi antarpegawai, kegiatan itu pun merupakan implementasi dari gerakan masyarakat hidup sehat (Germas).
Dibuka oleh Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Garut, Nurdin Yana, Jum’at (29/7/2022). Pembukaan kegiatan yang dilaksanakan di Saranan Olahraga (SOR) Merdeka Kerkhof, Kecamatan Tarogong Kidul itu ditandai dengan tendangan kick off oleh Sekda Garut.
Nurdin Yana menilai bahwa kegiatan itu sebagai ajang refreshing di tengah kesibukan tenaga kesehatan (nakes) dalam menghadapi penanggulangan Covid-19, stunting, hingga pelaksanaan bulan imunisasi anak.
“Alhamdulillah dengan cara seperti ini relationship antar mereka terwujud, ini yang pertama saya minta. Jadi kebahagiaan yang menjadi ukurannya bukan menang atau kalah, ini yang paling pokok. Oleh sebab itu implementasi atas kebahagiaan ini mereka bermain fairplay, tidak boleh melakukan hal-hal lain, apalagi terkait mencelakakan orang lain hanya untuk mendapatkan gol,” kata dia.
Sementara itu, Sekretaris Dinkes Garut, dr. Leli Yuliani, menuturkan germas ini memang sudah seharusnya mulai digebyarkan, baik itu melalui kegiatan olahraga seperti sepakbola, senam, dan sebagainya. Sehingga ke depannya olahraga yang dipertandingkan bisa lebih bervariasi kembali, dan bukan hanya sepakbola.
“Sehingga ini bisa menjadi contoh ke masyarakat bahwa kita memang untuk berolahraga itu harus melakukan (dan) menggebyarkan germas bisa dengan berbagai macam kegiatan gerak badan, dan yang memang paling murah-meriah itu jalan sehat,” tuturnya.
Leli berharap melalui kegiatan ini bisa semakin menjalin silaturahmi di antara warga Dinkes Garut.
“Mudah-mudahan dengan adanya kegiatan ini semakin menjalin tali silaturahmi di antara warga Dinas Kesehatan dan semakin membuat kita lebih sehat lagi,” tandasnya.
Pertandingan sepak bola ini diikuti 67 puskesmas ditambah petugas dari Dinkes Garut, yang secara keseluruhan terbagi kedalam 12 tim sepak bola. (Yan AS)