GOSIPGARUT.ID — Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kabupaten Garut mengapresiasi upaya pemerintah dalam mengurangi resiko penyebaran Covid-19 lewat vaksinasi kalangan resiko tinggi yang termasuk wartawan di dalamnya.
Ketua PWI Garut, Ari Maulana Karang, mengatakan upaya vaksinasi pada kenyataannya tidak hanya memberi imun pada tubuh terhadap Covid-19, yang lebih penting dan paling dirasakan adalah dampak psikologis yang muncul.
“Optimisme baru tumbuh seiring dengan semakin banyaknya masyarakat yang divaksin, apalagi setelah pemerintah membuka kran vaksinasi mandiri,” ujar dia, seusai menjalankan vaksinasi Covid-19 di Garut, Kamis (14/3/2021).
Ari menambahkan, optimisme ini diharapkan bisa membangkitkan kembali perekonomian bangsa dengan bangkitnya sektor industri, termasuk industri media yang selama ini sangat terpukul dengan Pandemi Covid-19.
“Kami sepakat vaksin hanya jadi bagian kecil dari upaya mengurangi penyebaran Covid-19. Karenanya, meski telah divaksin, para wartawan tetap terus menerapkan pola hidup sehat dan melaksanakan protokol kesehatan dalam tugas jurnalistiknya dan kehidupan sehari-hari di lingkungannya,” katanya.
Ari bersyukur karena genap satu tahun pandemi Covid-19, anggota PWI Garut tidak ada yang terpapar covid-19 hingga harus menjalani isolasi dan perawatan.
Menurutnya, pandemi Covid-19 belum berakhir. Vaksinasi hanya sebuah ikhtiar mengurangi resiko penularannya.
“Sebagai insan beragama, tentunya kita juga harus terus berdoa agar pandemi segera berakhir dan kita semua bisa mengambil hikmah dari pandemi ini untuk kehidupan berbangsa dan bernegara yang lebih baik,” pungkas Ari. ***