Sinergi antara berbagai pihak ini, lanjut dia, diharapkan dapat menciptakan ekosistem ekonomi kreatif yang berkelanjutan, produktif, dan mampu mengakomodasi seluruh kepentingan industri kreatif.
“Selain mendorong pertumbuhan ekonomi lokal, kota kreatif juga diharapkan dapat menarik investasi ke Kabupaten Garut, yang pada akhirnya akan meningkatkan kesejahteraan masyarakat. Garut juga menargetkan menjadi pusat inovasi yang fokus pada pengembangan desain ramah lingkungan, energi terbarukan, dan konsep pembangunan berkelanjutan lainnya,” ucap Aulia.
Ia mengatakan, Pemkab Garut berkomitmen untuk terus mendukung para pelaku industri kreatif, mulai dari seniman hingga pengusaha, agar dapat mengoptimalkan potensi dan menghasilkan karya bernilai tinggi.
Aulia menambahkan, masuknya Garut ke dalam 6 besar kota kreatif di Indonesia merupakan langkah penting untuk mewujudkan visi Garut sebagai kota kreatif yang mampu menjadi pusat inovasi dan pertumbuhan ekonomi nasional.
“Keberhasilan ini bukan hanya prestasi bagi Kabupaten Garut, tetapi juga langkah maju dalam menjadikan ekonomi kreatif sebagai tulang punggung pembangunan berkelanjutan di Indonesia,” katanya. (MAZ)